Apakah kamu dikendalikan oleh pikiranmu, atau hatimu? Atau mungkin oleh sesuatu yang lain? Bagaimana kamu menyeimbangkan kekuatan yang saling bertentangan untuk sesuatu hal yang rumit?
Halo, selamat ber-weekend ria semuanya~ Kali ini, ketemu
lagi ide tulisan yang ‘mungkin’ sebagian besar dari kalian pernah
mengalaminya. Ya, dan termasuk saya, yang kini bingung harus menyerahkan
kendali saya kepada yang mana…
“Pikiran” dan “Hati”. Kedua hal tersebut bisa saling berkaitan, dan
bisa saling bertentangan. Iya, apa kamu gak sadar, saat pikiranmu
berkata “yang ini!“, namun hatimu seakan menjawab “jangan, yang itu saja!“.
Rumit? Begitulah~ Tapi mau bagaimana lagi, kedua hal itu memang sudah tertanam di diri kita sejak kita lahir ke dunia ini. Mau gak mau, kita harus pandai-pandai menjaga dan memelihara, serta menggunakan kedua hal itu dengan baik? Kamu yakin sudah menggunakan pikiranmu dan hatimu untuk memikirkan dan merasakan sesuatu yang ‘baik’? Saya pikir belum. Karena, sepertinya ‘jarang’, atau bahkan ‘tidak ada’ seorang pun yang sanggup untuk selalu menggunakan keduanya untuk sesuatu yang baik.
Bukannya mau asal nilai atau apalah, tapi saya sadar kok, saya juga
kurang bisa mengatur keduanya semau saya. Bahkan bisa dibilang, mereka
berdua yang mengatur/mengendalikan diri saya! (panik, panik, panik~)
Iya, seperti saat ini, pikiran saya sedang memikirkan apa, tapi hati
saya merasakan apa~ Gak ada hal yang saling berkaitan antara satu dengan
yang lainnya! Persis seperti air dan api, atau langit dan bumi.
Pikiran saya mempermainkan pergerakan saya, hati saya mempermainkan
emosi saya. Bagaimana seandainya kalau keduanya bertukar fungsi? Pikiran
memainkan emosi, dan hati memainkan pergerakan?
Wih, kebayang ‘kan ribetnya~ Yang seperti sekarang saja sudah ribet, apalagi kalau beneran tertukar?
Misalnya, saat kamu mengerjakan suatu tugas yang diberikan gurumu.
Mana yang paling dominan mengendalikanmu, pikiran atau hatimu? Pasti
jawabannya pikiranmu! Tapi kalau situasinya berbeda, mau tidak mau,
hatimulah yang harus bergerak~
Dan bahkan kadang, saat kamu menonton sebuah drama. Mana yang paling
dominan mengendalikanmu? Tentu hatimu bukan? Tapi kadang pikiranmu juga
ikut ‘nimbrung’, dan berpikir sesuatu yang aneh terhadap drama tersebut~
Aduh makin lama makin ngaco ngomongnya! Jadi intinya, bagaimana cara
untuk menyeimbangkan pikiran dan hati agar bisa jalan selaras dengan
kehidupanmu?! Sudah, itu saja kok~ Terima kasih sudah meluangkan waktu
membaca tulisan ini~


Posting Komentar